Ini Dia Jenis-Jenis Frame Kacamata Beserta Penjelasannya
Halo Semuanya! Selamat datang di Blog MataEmpat, ini adalah artikel pertama blog ini dan sesuai dengan nama blog ini saya akan membahas seputar kacamata disini. Di artikel ini saya akan membahas dan menjelaskan tentang frame kacamata. Bagi teman-teman yang belum mengetahui apa itu frame karena belum pernah memakai kacamata sebelumnya, jadi Frame sendiri berasal dari Bahasa Inggris yang dalam Bahasa Indonesia berarti Bingkai, jadi frame kacamata itu adalah bingkai kacamata secara keseluruhan yaitu rim (bingkai depan penyangga lensa) sampai dengan ujung temple (tangkai yang menyangkut di telinga kanan dan kiri). Frame Kacamata ini berfungsi untuk menyangga lensa, baik lensa berukuran yang digunakan oleh orang-orang yang mengalami rabun jauh dan rabun dekat, atau untuk lensa berwarna untuk meredupkan penglihatan ketika berada di area yang sedang terik matahari atau hanya sekedar untuk fashion saja.
Frame kacamata ada 3 jenis yaitu Full Frame, Half Frame, dan Frameless atau sering disebut Rimless, ketiga jenis frame ini selain perbedaannya yang terlihat dibagian rimnya juga memiliki perbedaan yang tidak terlihat juga, mari kita bahas satu persatu.
1. Full Frame
Seperti pada gambar diatas, Full Frame bisa disebut sebagai jenis bingkai kacamata yang paling umum banyak dipakai oleh pengguna kacamata. Sesuai nama jenisnya Full Frame adalah bingkai kacamata yang rim nya melapisi bagian pinggir lensa secara penuh tanpa ada bagian rim yang terpisah. Bingkai jenis Full ini bagus untuk digunakan oleh pengguna kacamata dengan kelainan refraksi seperti rabun jauh dan rabun dekat terutama penderita rabun jauh dengan ukuran minus lensa yang tinggi karena lensa yang minusnya semakin tinggi maka akan semakin tebal juga lensanya sehingga bagian pinggir lensa dapat timbul keluar frame. Jika frame yang digunakan terbuat dari bahan plastik, frame masih bisa menutupi sebagian pinggiran lensa yang timbul keluar, tapi jika frame terbuat dari logam yang pada umumnya framenya tipis maka pinggiran lensa yang tertutupi hanya sedikit, jadi dalam segi estetika frame plastik lebih unggul.
2. Half Frame
Dari gambar diatas dan dari namanya sendiri kita sudah dapat menyimpulkan apa perbedaan Half Frame dari Full Frame. Half Frame adalah bingkai kacamata yang rim nya hanya setengah dan pada umumnya hanya ada dibagian atas lensa saja. Walaupun bingkai hanya ada dibagian atas lensa saja bukan berarti lensa nya menggantung atau tidak ada penyangga dibagian bawahnya karena jika tidak ada penyangganya lensa akan mudah jatus atau lepas. Di bagian bawah lensa disangga oleh senar yang disangkutkan di tiap ujung rimnya. Frame jenis ini memiliki kelemahan dibagian bawah lensa yang hanya disangga oleh senar tadi, jika kacamata sedang ditaruh dan tidak sengaja tersenggol hingga jatuh atau terseret dapat langsung menyebabkan kerusakan pada lensa. Adapun kelemahan lainnya yaitu dari segi estetikanya, jika pengguna frame ini memiliki ukuran minus yang tinggi dan lensa tidak dipertipis, bagian pinggir lensa yang tebal akan terlihat sangat jelas khususnya jika dilihat dari samping.
3. Frameless/Rimless
Jenis yang terakhir adalah frame jenis rimless, frame ini tidak memiliki rim sama sekali untuk melapisi bagian pinggir lensa ataupun senar untuk menyangga lensa. Frame ini menggunakan metode bor untuk memasang lensa ke templenya, itulah kenapa frame jenis ini tidak perlu penyangga sama sekali. Dari segi fashion, frame jenis ini bisa disebut jenis frame yang paling mudah cocok diwajah setiap orang, tapi disamping itu cukup banyak kekurangannya. Kekurangan yang pertama adalah resiko kerusakan lensa lebih besar dari jenis lainnya karna tidak ada pelindung sama sekali dibagian pinggir, kemudian kekurangan yang kedua adalah tidak dapat dipasangi sembarang lensa, karena metode pemasangannya di bor, jika bahan lensa dari kaca walaupun lensa lolos dari proses pengeboran tapi tidak ada jaminan lensa akan kuat dan tahan lama, kemudian lensa plastik bisa juga masih rawan pecah walaupun tidak sebesar lensa kaca, kemudian lensa yang paling cocok dengan frame ini adalah lensa yang bahannya terbuat dari Polycarbonate, lensa plastik yang sangat keras. Kekurangan berikutnya adalah untuk lensa minus tinggi, seperti sebelumnya yang saya sebutkan, lensa semakin tinggi minusnya maka semakin tebal juga lensanya, lensa tebal memang masih bisa di bor, tapi frame ini templenya jika ingin dipasangi lensa harus menggunakan sekrup yang dimasukkan ke lubang lensa hasil bor tersebut, sementara sekrup original dari frame belum tentu panjangnya bisa mencukupi ketebalan lensa tersebut dan kalau diganti dengan sekrup yang bukan original akan merusak nilai estetikanya.
Sudah dapat maksud dari pernyataan saya diatas tadi tentang perbedaan yang tidak terlihat? Ya, jadi maksudnya perbedaan yang tidak terlihat itu adalah perbedaan dari kemampuan ketiga jenis frame tersebut dalam fungsinya sebagai penyangga lensa. Barangkali dari semuanya yang membaca ada yang sudah jadi pengguna kacamata, dari penjelasan ketiga jenis frame diatas saya tidak bermaksud menjelekkan atau menilai buruk jenis frame yang disenangi oleh teman-teman semua, itu kembali lagi ke selera masing-masing. Semoga dengan adanya artikel ini bisa dijadikan referensi dan membantu untuk teman-teman yang mau membeli dan menggunakan kacamata karena kebutuhan refraksinya, karena penjelasan dari ketiga jenis frame diatas sangat erat hubungannya dengan kenyamanan penggunaan kacamata, karna dari pengalaman sendiri, kacamata yang tidak nyaman secara pemakaian dan estetika tidak akan bertahan lama pemakaiannya, sangat sayang apabila sudah beli kacamata apalagi yang kelas premium jika tidak nyaman dipakainya.
Catatan:
Ketika akan membeli kacamata berukuran di Optik, minta tolong kepada pramuniaga yang melayani untuk diperhatikan model frame kacamatanya, ukuran atau size framenya, disesuaikan dengan ukuran refraksi, jika diameter frame besar maka akan semakin tebal hasil lensanya, ini akan mempengaruhi estetika dan juga bobot kacamata akan bertambah karena lensa yang tebal.
0 Response to "Ini Dia Jenis-Jenis Frame Kacamata Beserta Penjelasannya"
Post a Comment